Lihatlah, betapa kaya alam Indonesia, hamparan sumber daya alam yang dapat kita manfaatkan secara maksimal agar negeri ini benar-benar bebas dari kemiskinan. Agar tak hanya segelintir orang saja yang dapat menikmati kekayaan negeri kita. Atau bahkan tereksploitasi oleh pihak-pihak asing yang tak semestinya mengambil apa yang emnjadi milik penduduk bangsa ini.
Indonesia, walau belum menjadi sebuah negeri yang maju di mata dunia, tak pantaslah kita sebagai bagian dari bangsa ini untuk berkecil hati. Bangga menjadi putra bangsa negeri ini yang telah diperjuangkan untuk merdeka oleh para pendahulu kita. Rahmat Yang Maha Kuasa pula hingga saat ini kita dapat menikmati kemerdekaan ini.
Tak usah memusingkan dan ikut mencela, segala hal yang negatif di negeri ini. Terlalu banyak yang harus dituturkan tentang boroknya pemerintahan maupun teroris yang berusaha menghancurkan bangsa ini.
Mulailah dari diri kita sendiri, bangga menjadi bangsa indonesia. Perkuat ilmu, moral dan daya pikir generasi muda agar dapat bersaing dengan bangsa-bangsa di dunia. Memajukan nama ibu pertiwi. Tak perlu meluhat orang lain yang tak punya semangat bahkan malu menjadi bagian bangsa ini. Berusahalan menjadi pribadi yang tangguh.
Mulailah dari hal yang kecil. Belajar dengan baik, berusaha dengan maksimal, berkarya dengan sungguh-sunguh, atas nama bangsa, untuk memajukan bangsa. Membantu sesama, meringankan beban orang lain, berani menegur hal yang salah, taat membayar pajak. Jika setiap pribadi mencoba memulainya untuk menuju kearah yang lebih baik, niscaya lambat-laun negeri ini akan semakin menuju ke arah perbaikan.
Mulailah dari sekarang, tak usah menunggu yang lain. Perbaikan akan lebih mudah terlihat jika diampaikan dengan perbuatan.
Berdoa dengan hati tulus agar siapapun pemimpin negeri ini, baik masa sekarang ataupun nanti, akan membawa Indonesia kearah yang lebih baik dan maju. Tanpa adanya kepentingan pribadi maupun golongan. Memimpin dengan hati, itulah pemimpin negeri yang terbaik.
40 komentar:
Masih perlu memacu untuk peningkatan SDM negeri kita, sehingga kekayaan alam yang begitu melimpah tidak menjadi milik asing dengan alasan tidak ada SDM yang mampu.
Begitu juga Motor, Mobil, Elektronik, dll harus bisa diciptakan sendiri agar tidak selalu menjadi incaran pasar asing yg tergiur dengan 220 jt jiwanya.
Nice post..
Terima kasih atas kunjungannya di blogku ..semoga terjalin silaturrahmi
optimis... dan kerja keras, insya Allah indonesia kian jaya. Selamat Menunaikan Ibadah Ramadhan
.. memang harus dimulai dari perbuatan kecil untuk melangkah ke sesuatu yang besar ;) amin semoga para pemimpin kita adalah orang-orang yang amanah.
setuju bundaaaa.......:) mulai dari diri sendiri, mulai dari yang kecil dan mulai dari sekarang...ngga usah nunggu yang lain...kalo mau ngajak yang lain lebih baik...kan bisa bareng-bareng,hehe :)
haddiirrr...
setuju sekali, bun... mulailah dari yang kecil2 saja, mulailah dari diri kita lalu keluarga, tetangga, saudara, dst...
Insya Alloh, Indonesia tidak akan kalah dengan negara manapun juga :)
cu...
sekali merdeka tetap merdeka. salam hangat buat fatihrizky
salam kenal berharap, dapat berbagi kemerdekaan
salam kenal bunda, sekali merdeka tetap merdeka
semoga dengan permintaan maaf ini allah swt menyempurnakan puasa kita, membersihan hati kita dan membuat hidup kita jauh lebih baik dengan ketenangan jiwa dan keikhlasan hati dan menjadikan kita penghuni surganya...amiien ! thanks
@ Mada: Kualitas SDM memang harus dibina sejak dini sehingga menghasilkan calon2 penerus bangsa yang tak hanya cerdas, tapi juga bermoral
@chokey : sama-sama
@arifin: selmat menunaikan ibadah puasa juga
@mbak hes: setuju...
@lamunadi: yup, dicari pemimpin Indonesia yang memimpin dengan hati..
@pipit: thanks
@perigitua: selamat menunaikan ibadah puasa juga :)
@sobat sehat: salam hangat juga dari fatih ;)
@gardener:salam kenal juga
@go download:salam kenal juga
@angga chen: sama-sama ya
buat semua, thanks atas kunjungannya :)
ya...sekarang kita memang merdeka secara fisik, tetapi entah dibalik itu semua kita masih terjajah secara non fisik. seperti penjajahan perekonomian, penjajahan hukum, penjajahan kedaulatan, dll semoga semakin negara kita bertambah umurnya semakin bijak dan selektif dalam bernegara dan membangun bangsanya.
salam kenal. ^^
@ kawanlama95 & tama^roseta
Thanks untuk komen dan kunjungannya
:)
Assalamu'alaikum,
Terima kasih atas komentarnya Bunda, tulisan Bunda juga bagus. Saya harap silaturahim kita selalu terjaga. Ohya, Selamat Menunaikan Ibadah Puasa Ramadhan ya...
(Dewi Yana)
http://dakwahdewiyana.blogdetik.com
yah... kita do'akan agar pemimpin negeri ini amanah dalam melaksanakan tugasnya.
@arifin: Amiiiin...;)
I Love Indonesia
@perigitua : Thanks ya :) kunjungannya
@Taktiku : yup Indonesia harus kita cintai ... :)
@Mus: Eh, belum muncul ya? :P sorry, perasaan kemarin dah ditambah blogrollnya...
Udah ni... :)
64 tahun Indonesia mandiri. 64 Tahun indonesia berinovasi. 64 tahun indonesia merayakan hari kemerdekaannya. Sudah berapa kali kita mensyukurinya? sekali, dua kali atau belum sama sekali. Padahal, ini jauh lebih penting buat para generasi pertiwi.
DIRGAHAYU!!!
semangat nih bacanya...
ayo ayo... kita bikin Indonesia jadi negara yang membanggakan!!!
salam
@zirconteam & dian : Thanks :)
hadddiirr....
pagi2 gini... menyambangi sahabat untuk mencari kopi untuk bekal puasa nanti... sekaligus utk berucap terima kasih tak terhingga atas doa yang para sahabat berikan utk sahabatku yang sedang tergeletak lemah... terima kasih....
cu..........
Terimakasih kunjungannya sahabat-sahabatuku, :)
yup mari jalin persatuan untuk membangun negeri ini
@alamendah: Salam kenal kembali ya :) Thanks
@Derby: Yuk mari.... Thanks jg kunjungannya :)
@noe&perigitua: thanks atas kunjungannya.. :)
Merdeka.....
Salam kenal juga..
Makasih Zian, atas kunjungannya... :)
hmm semoga indonesia makin jaya kedepannya ^^ hehee salam kenal ya bunda fatih rizky ^^
Amin.... kita sama-sama berharap untuk Indonesia kita tercinta ;)
Salam kenal kembali Juliawan, blognya bagus. Thanks atas kunjungannya :)
haddiirrr….
malam2 mengunjungi sahabat tersayang… Apa kabar sahabat? smoga bahagia selalu menyertaimu….
cu...........
terimakasih kunjungannya ya perigitua :)
Bunda, setuju banget sama tulisannya. Pusing kl terus nyari kesalahan, mendingan diperbaiki dari diri sendiri.
mampir ya di blogku www.murtiyarini.blogdetik.com
Wah suprised... Ada mama cinta ;)
Welcome to my blog... hehe.
Thanks kunjungannya :)
Assalamualikum bunda
semoga kemerdekaan kita tidak sia-sia setelah para pejuang kita rela berkorban demi nusa dan bangsa ini
Wa'alaikumsalam Ocim, Amin...:)
benar sekali Bunda, kalo mo ngitung boroknya negara kita ya ga ada habis2nya.. tapi ngapain fokus kesana, mendingan membangun bangsa ini ke arah yg lebuh baik lagi kan ?
Lam kenal :)
Bun bun permisi numpang lewat. Awak, uwak si Bolang, anak bajang yang malang. Bapak ibunya telah lama mati ditelan bencana tanah ini. Dia kabur dari kampung halaman lantaran Tanah airnya ludes tergadai. Tanahnya dibeslah Bank Dunia,airnya dikangkangi multi nasional korporit Zaqua. Lagu kesayangannya, tarian klangenannya, baju kebanggaanya dirompak jiran sebelah. Diaditelanjangi habis. Marginal total. Yang tersisa tinggal semangat juangnya.Itulah sebab, dia masih lantang teriakMERDEKA! Padahal dadanya rapuh digerogoti ashma.
Posting Komentar